Marwan Hadid adalah alumni SMATA Alqudwah angkatan 3. SMP dan SMAnya dia tuntaskan di Alqudwah. Pernah belajar di Gontor tapi kurang betah sehingga dia kembali lagi ke almamaternya walaupun harus kembali ngulang dari ke kelas 10. 

Marwan, saat kuliah Malang dia mengambil jurusan DKV Desain Komunikasi dan Visual di UM Malang. 

Sejak di SMATA dia telah memperlihatkan bakat dan talenta menggambarnya yang jauh melampaui teman teman sekelas dan sekolahnya. 

Bakat itu makin dia lejitkan saat kuliah. Dari hasil lejitannya ini, hingga saat masih kuliah dia , dengan izin Allah dan usaha kerasnya, menghasilkan uang dari menjual corat coret gambarnya. Dalam jumlah yang cukup besar untuk ukuran seorang mahasiswa. Dia jual hasil karya tangannya itu dengan kurs uang dollar. Dia kerja sambil kuliah dan menghasilkan dan menabung uang untuk mewujudkan cita cita setelah lama dia rencanakan. Ternyata olah pikir dan lelahnya berbuah manis. Dia berhasil diterima di salah satu universitas elit di Paris Prancis.

Kemarin lusa dia ke Rumah Juang. Banyak bincang. Dan tentu saja saya selipkan nasehat kecil bernash agar dia menjadi sosok muslim yang saleh dan mewarnai. 

Saya pesankan pula agar di dua tahun masa studinya di Paris bisa dia abadikan dalam bentuk buku.

Sore ini Marwan Hadid, putra Pak Sanuji yang kini wakil wali kota Cilegon dan ibu Siti Faridah itu akan bertolak mendalami ilmu desain-komunikasi untuk menjadi seorang desainer grapis komunikan yang lebih mumpuni.

Keberangkatan Marwan ke Europa menambah jumlah yang ditimba ilmunya oleh alumni SMATA Alqudwah. Setelah sebelumnya, Turki, Mesir, Taiwan dan kini Prancis. Tiga benua. Asia, Afrika dan Eropa. Usia SMATA baru tiga belas tahun, Alhamdulillah, anak anak alumni telah menjejakkan di tiga benua.

Selamat jalan Marwan Hadid selamat mewujudkan mimpi besarmu.

#ayokealqudwahlebak